Share your thoughts and Uncover the G world in a positive and diferent way! Happy reading...! ^_^

[ Some of the contents of this blog are for my personal writings, and some others are copyright of their original author. All of the pictures in this blog are copyright of their original author and for personal use only! ]

March 28, 2007

The ‘G’ word!


the G word

Kali pertama ini aku cuma ingin berbagi pengetahuan mengenai apa sih yang orang-orang maksud mengenai Gay/Homoseksual! Seperti aku dan kebanyakan G lainnya, tentunya sudah sangat mengerti mengenai siapa diri kita sebenarnya, apa itu G, dan lain sebagainya. Tapi aku rasa tidak ada salahnya kalau kita kembali melihat pengertian dan definisi mengenai Gay/Homoseksualitas berdasarkan beberapa sumber. Salah satu sumber yang aku pakai kali ini adalah pembahasan dari Wikipedia.org


Dari Wikipedia (versi Indonesia), ensiklopedia bebas dalam berbagai Bahasa


Homoseksualitas mengacu pada interaksi seksual dan/atau romantis diantara pribadi yang berjenis kelamin sama. Pada penggunaan mutakhir, kata sifat homoseks digunakan untuk hubungan intim dan/atau hubungan seksual di antara orang-orang berjenis kelamin yang sama, yang bisa jadi tidak mengidentifikasi diri mereka sebagai gay atau lesbian. Akronim GLBT sering pula dipergunakan secara positif untuk mengidentifikasikan kaum Gay, Lesbian, Bisexual, dan Transgender. Secara definitif, homoseksual berarti “seks sejenis”, merupakan bentuk hybrid dari awalan kata Yunani kuno “homo” yang berarti “sama”, bentuk dasar dalam bahasa Latin “sex” yang berarti kegiatan seksual atau jenis kelamin. Homoseksualitas, sebagai suatu pengenal, pada umumnya dibandingkan dengan heteroseksualitas dan biseksualitas. Istilah gay digunakan sebagian besar untuk mengacu pada orang-orang yang mengidentifikasi dirinya sebagai homoseks, tanpa memandang jenis kelamin. "Lesbian adalah suatu istilah tertentu yang hanya digunakan wanita homoseks.


Definisi tersebut bukan definisi mutlak mengingat hal ini diperumit dengan adanya beberapa komponen biologis dan psikologis dari seks dan gender, dan dengan itu seseorang mungkin tidak seratus persen pas dengan kategori di mana ia digolongkan. Beberapa orang bahkan menganggap ofensif perihal pembedaan gender (dan pembedaan orientasi seksual).


Homoseksualitas dapat mengacu kepada:


  • Orientasi seksual yang di tandai dengan kesukaan seseorang dengan orang lain mempunyai kelamin sejenis secara biologis atau identitas gender yang sama.

  • Perilaku seksual dengan seseorang dengan gender yang sama tidak peduli orientasi seksual atau identitas gender.

  • Identitas seksual atau Identifikasi diri, yang mungkin dapat mengacu kepada perilaku homoseksual atau orientasi homoseksual.


Ungkapan seksual dan Cinta erotis sesama jenis telah menjadi suatu corak dari sejarah kebanyakan budaya yang dikenal sejak sejarah pertama. Bagaimanapun, bukanlah sampai Abad 19 bahwa tindakan dan hubungan seperti itu dilihat sebagai orientasi seksual yang bersifat relatif stabil. Penggunaan pertama direkam dari kata Homoseks adalah pada 1869 oleh Karl-Maria Kertbeny, dengan Richard Freiherr von Krafft-Ebing pada bukunya “Psychopathia Sexualis”


Di tahun tahun sejak Krafft-Ebing, homoseksualitas telah menjadi suatu pokok kajian dan debat. Mula-mula dipandang sebagai “penyakit untuk diobati”, sekarang lebih sering diselidiki sebagai bagian dari suatu proyek yang lebih besar untuk memahami Ilmu Hayat, Ilmu jiwa, Politik, Genetika, Sejarah dan variasi budaya dari identitas dan praktek seksual. status legal dan sosial dari orang yang melaksanakan tindakan homoseks atau mengidentifikasi diri mereka gembira atau homoseks wanita beragam disuluruh dunia.



Demografi Homoseksualitas / Prevalensi


Perkiraan dari jumlah atau prevalensi homoseksualitas di masa modern ini bervariasi secara signifikan. Data yang dikumpulkan diperumit oleh berbagai definisi yang digunakan dalam homoseksualitas serta adanya fluktuasi dalam jangka waktu dan tempat


Secara umum, diperkirakan jumlah kaum lesbian dan homo di dalam masyarakat adalah 1% hingga 10% dari jumlah populasi. Tetapi, menurut laporan kontroversi Kinsey Reports pada tahun 1984, menyebutkan bahwa setidaknya 37% pria dari total keseluruhan pria telah setidaknya mengalami pengalaman seks bersama pria lainnya, dan 4% didalamnya adalah secara eksklusif homoseksual. Pada wanita, Kinsey menemukan dari 2% hingga 5% 'kurang lebih secara eksklusif homoseksual


Walaupun pada nyatanya banyak kaum homoseksual yang menyembunyikan identitasnya - dimana mempersulit akurasi laporan - banyak laporan yang beredar belakangan ini menyatakan bahwa dari 2 hingga 3.3 % dari populasi pria adalah homoseksual secara eksklusif


Di Amerika sendiri, pada tahun pemilu 2004 - survey menyatakan 4% dari seluruh pemilih pria menyatakan dirinya sebagai kaum homo atau lesbian. Namun karena tekanan sosial, banyak dari kaum homoseksual yang tentunya tidak mau menyatakan identitas mereka.


Di Kanada, tahun 2003 oleh Statistik Kanada menyatakan bahwa diantara warga Kanada berumur 18 hingga 59, 1% melaporkan mereka sebagai homoseksual, dan 0.7% melaporkan sebagai bi-seksual


Diperoleh dari Wikipedia versi Indonesia dan versi Inggris ,artikel mengenai gay dan/atau homosexual


Back to top

No comments: